Jumat, 28 November 2008

Gelar HARAM Tuk Hadiah Dari Peserta

Gelar HARAM Tuk Hadiah Dari Peserta

Assalamuallaikum. Wr. Wb.

Kepada Saudaraku Aktifis Pergerakan yang selalu memberikan Pencerahan. Yang Insya Allah tak kenal kata lelah tuk Pancarkan Rahmatnya Islam ke seluruh sendi kehidupan.
Begitu banyak proses acara pencerahan yang Antum lakukan salah satunya adalah dengan mengadakan perlombaan yang bisa mendekatkan kita dan saudara kita lainnya kepada Allah SWT.
Allah dalam Surat Cinta-Nya Al Asher memerintahkan kita tuk selalu nasihat-menasihati terutama dalam kebajikan biarlah Ana Saudaramu yang tidak begitu baik dari kalian –tuk menyampaikan salah satu pesan Teladan kita Nabi Muhammad. SAW yang bunyinya : “Dalam perlombaan boleh memberi hadiah kepada para pemenang ( HR. Ahmad)
Asalkan hadiah tersebut berasal dari panitia perlombaan atau dari salah satu peserta. Sedangkan jika mengumpulkan biaya hadiah dari setiap peserta kemudian diberikan kepada pemenang adalah tidak diperbolehkan karena ada unsur judi di dalamnya. Misalkan : A dan B berlomba, kemudian A menang maka B memberikan hadiah pada A ini diperbolehkan. Sedangkan A dan B mengumpulkan biaya untuk hadiah maka ini tidak diperbolehkan (Nailul Authar).
Afwan, maaf yang sebesar-besarnya Ana tidak bermaksud tuk mengajari karena Antum adalah orang-orang yang lebih Alim (Berilmu) dari Ana. Tapi itulah pesan Rosul kepada kita bahwa kita dalam mengadakan perlombaan jangan membelikan hadiah dari uang peserta karena di dalamnya ada unsur JUDI. Bagaimana cara mengatasi permasalahan ini mungkin pembelian hadiahnya dengan menggunakan uang infaq atau uang donatu. Atau pun dengan cara lain yang mungkin lebih baik dari saran Ana. Insya Allah Antum adalah orang-orang cerdas. Yang jelas jangan menggunakan uang peserta.
Jikalau ada yang kurang berkenan pada tulisan ini marilah kita diskusikan bersama. Bukan karena Ana merasa Alim, tapi Mari Kita Beragama Berdasarkan Al Qur’an dan Hadist. Ana mohon maaf atas kelancangan Ana dan Kepada Allah SWT ana mohon ampun.

Wassalamuallaikum. Wr. Wb.
ORAng BIAsa

Tidak ada komentar: